JAKARTA, KOMPAS.com – Selama era MotoGP, Yamaha selalu memliliki tim satelit. Untuk pertama kalinya, pabrikan asal Jepang ini hanya menurunkan dua motor YZR-M1 di MotoGP 2022.
Managing Director Yamaha MotoGP Racing Lin Jarvis mengatakan, Yamaha kemungkinan tidak akan memiliki tim satelit hingga 2024.
“Ini akan berbeda bagi kami di tahun 2023, kami hanya memiliki dua pebalap di Yamaha. Tapi saya tidak berpikir kita akan menderita dari ini dalam jangka pendek, karena di Yamaha, prioritas tim satelit adalah mendukung (tim pabrikan) juara,” ucap Lin, dikutip dari Speedweek, Rabu (23/11/2022).
“Kedua, Anda dapat membawa pebalap pemula ke dalam kejuaraan. Anda juga bisa mendapatkan lebih banyak data untuk pengembangan,” lanjutnya.
Sebagai informasi, sejak era MotoGP dimulai pada 2002, Yamaha didukung oleh tim satelit Tech3. Tim balap yang bermarkas di Prancis ini bertahan hingga 2018, karena 2019 Tech3 memutuskan untuk bersama KTM.
Posisi Tech3 digantikan oleh Sepang Racing Team hingga musim 2021. Tim ini kehilangan sponsor utamanya, yakni Petronas, dan berganti manajemen sekaligus nama tim menjadi RNF MotoGP Racing.
Dengan kondisi motor yang tidak kompetitif, RNF akhirnya menyerah dan memutuskan untuk berpindah ke Aprilia mulai musim 2023.
Meski begitu, Jarvis mengatakan apapun bisa terjadi untuk kedepannya. Sehingga tak menutup kemungkinan Yamaha bisa mendapatkan tim satelit di MotoGP 2024.
“Itu bisa dibayangkan dan mungkin. Saat ini terlihat seperti ini di atas kertas. Kami mengambil langkah demi langkah, tapi di dunia ini Anda tidak pernah tahu. Segalanya berubah dengan cepat,” ucapnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
#Yamaha #Dipastikan #Tanpa #Tim #Satelit #MotoGP #Sampai #Halaman
Klik disini untuk lihat artikel asli